a) Spesialisasi
Pada struktur organisasi fungsional, sebuah organisasi dibagi menjadi banyak bidang berdasarkan kegiatan yang dilakukannya. Setiap bidang dipimpin oleh seorang ketua bidang yang ahli di bidangnya masingmasing. Inilah yang membuat pekerjaan yang dihasilkan jauh lebih banyak, efisien, dan bisa selesai lebih cepat.
b) Koordinasi
Dalam struktur organisasi fungsional, semua orang yang bekerja dalam satu bidang adalah mereka yang ahli (spesialis) pada bidang tersebut. Itu sebabnya, koordinasi dari setiap bidang menjadi mudah terbentuk dan dapat ditingkatkan
c) Efisiensi Manajerial
Struktur organisasi fungsional sangat membantu dalam meningkatkan efisiensi bagian manajerial karena pekerjaan yang sama dan dilakukan secara berulang. Inilah yang memungkinkan terjadinya peningkatan nilai manfaat perkumpulan. Dalam hal ini, pada tahap awal pengembangan
organisasi manajemen kepengurusan perkurpulan WI8 di tingkat Dpp, Dpw dan DPD tidak terdapat banyak bidang tetapi dibentuklah Koordinator yang menopang kinerja Ketua, Sekretaris dan Bendahara (KSB) dalam struktur berjenjang disetiap tingkatannya
d) Duplikasi Fungsi dan Tugas
Dalam jenis organisasi ini, duplikasi fungsi atau tugas akan jarang terjadi. Sebagai contoh, bidang keuangan/bendahara hanya akan mengurusi fungsi dan masalah keuangan. Bidang yang lain tidak perlu mengurusi masalah finansial. Dengan demikian, pemanfaatan sumber daya manusia dapat diafihkan ke tugas lain secara efektif.
e) Pelatihan
Peningkatan SDM akan dilakukan oleh tenaga-tenaga professional dibidangnya, sehingga tujuan yang telah ditetapkan akan tercapai secara tepat guna, efektif dan efisien.
f) Kecepatan Operasional
Pada umumnya, seorang ketua bidang akan menangani masalah lebih cepat dari pada anggota yang masih kurang pengalaman. Demikian pula pada saat melatih anggota baru, maka seorang ketua bidang akan lebih cepat mendelegasikan tugas-tugasnya kepada anggota yang bersangkutan. inilah yang akhirnya mempercepat kegiatan operasional dalam perkumpulan.
g) Kejelasan Operasional
Karena struktur organisasi fungsional memisahkan anggota dan bidang sesuai dengan fungsinya, maka pemberian tanggung jawab organisasi dana lokasi tugas masing-masing bidang akan semakin jelas.
